JENIS IKAN
1.IKAN
KAKAP
Ikan kakap memiliki beberapa jenis seperti ikan kakap putih (Lates Calcarifer Bloch) atau dikenal juga dengan nama Seabass atau Baramundi, ikan kakap merah (Lates Campechanus) dan jenis lainnya seperti ikan kakap kuning atau ikan kakap hitam, adalah merupakan salah satu jenis ikan yang tinggi akan nilai ekonomis dan bermanfaat dalam memenuhi asupan nilai gizi tinggi buat tubuh Anda, sehingga bagus dibudidayakan sebagai salah satu media pemenuhan kebutuhan akan daging ikan untuk keperluan masyarakat di dalam negeri atau ekspor. Adapun produksi ikan kakap di Indonesia dewasa ini masih banyak dihasilkan dari penangkapan liar oleh nelayan di laut, jarang ditemukan ikan kakap yang dihasilkan dari usaha pemeliharaan (budidaya).
Semua jenis ikan kakap di dominasi oleh tiga komponen utama kandungan gizi antara lain : asam amino, omega 3 dan omega 6, juga vitamin B kompleks dalam jumlah cukup besar. Menurut beberapa penelitian kesehatan ( seperti dilansir asiapolitan.com ) ikan kakap putih paling banyak mengandung taurin dan selenium yang berkhasiat bagus sebagai zat antioksidan maupun nutrisi penting buat perkembangan otak manusia terutama bagi anak – anak dalam masa pertumbuhan mereka. Daging ikan kakap pada umumnya dimanfaatkan hanya sebagai hidangan lezat penggugah selera makan saja, sedangkan sirip ikan kakap dapat dipakai sebagai obat untuk mengatasi gejala awal kelumpuhan ringan, karena sirip ikan kakap mempunyai kandungan zat kalsium dan fosfor yang cukup banyak dipakai sebagai bahan pengobatan alternatif pemulihan kekuatan tulang. Untuk penderita batuk kronis, bisa memanfaatkan insang ikan kakap dengan mengolahnya menjadi sup ikan dan dapat Anda konsumsi dalam waktu yang diperlukan buat proses penyembuhan penyakit. Lebih lanjut, penelitian kesehatan menjelaskan bahwa sumber protein ikan kakap terletak dibagian otak, ampuh digunakan sebagai salah satu cara pengobatan alternatif untuk mereka yang mempunyai kondisi tubuh dalam masa pemulihan kesehatan pasca operasi.
Ikan kakap memiliki beberapa jenis seperti ikan kakap putih (Lates Calcarifer Bloch) atau dikenal juga dengan nama Seabass atau Baramundi, ikan kakap merah (Lates Campechanus) dan jenis lainnya seperti ikan kakap kuning atau ikan kakap hitam, adalah merupakan salah satu jenis ikan yang tinggi akan nilai ekonomis dan bermanfaat dalam memenuhi asupan nilai gizi tinggi buat tubuh Anda, sehingga bagus dibudidayakan sebagai salah satu media pemenuhan kebutuhan akan daging ikan untuk keperluan masyarakat di dalam negeri atau ekspor. Adapun produksi ikan kakap di Indonesia dewasa ini masih banyak dihasilkan dari penangkapan liar oleh nelayan di laut, jarang ditemukan ikan kakap yang dihasilkan dari usaha pemeliharaan (budidaya).
Semua jenis ikan kakap di dominasi oleh tiga komponen utama kandungan gizi antara lain : asam amino, omega 3 dan omega 6, juga vitamin B kompleks dalam jumlah cukup besar. Menurut beberapa penelitian kesehatan ( seperti dilansir asiapolitan.com ) ikan kakap putih paling banyak mengandung taurin dan selenium yang berkhasiat bagus sebagai zat antioksidan maupun nutrisi penting buat perkembangan otak manusia terutama bagi anak – anak dalam masa pertumbuhan mereka. Daging ikan kakap pada umumnya dimanfaatkan hanya sebagai hidangan lezat penggugah selera makan saja, sedangkan sirip ikan kakap dapat dipakai sebagai obat untuk mengatasi gejala awal kelumpuhan ringan, karena sirip ikan kakap mempunyai kandungan zat kalsium dan fosfor yang cukup banyak dipakai sebagai bahan pengobatan alternatif pemulihan kekuatan tulang. Untuk penderita batuk kronis, bisa memanfaatkan insang ikan kakap dengan mengolahnya menjadi sup ikan dan dapat Anda konsumsi dalam waktu yang diperlukan buat proses penyembuhan penyakit. Lebih lanjut, penelitian kesehatan menjelaskan bahwa sumber protein ikan kakap terletak dibagian otak, ampuh digunakan sebagai salah satu cara pengobatan alternatif untuk mereka yang mempunyai kondisi tubuh dalam masa pemulihan kesehatan pasca operasi.
2.IKAN TONGKOL
Ikan pindang merupakan produk olahan hasil perikanan yang paling banyak dihasilkanoleh pengolah ikan kecil dan menenga di Jawa Tengah. Pada tahun 2009 produk olahan ikan pindang mencapai 48.131,0 ton atau sekitar 58,48% dari jumlah produk olahan Jawa Tengah. Sebagian besar ikan pindang dihasilkan di Kota Pekalongan, Kabupaten Pati dan Rembang. Bahan baku yang digunakan adalah ikan tongkol.
Manfaat ikan tongkol yaitu dapat mengobati penyakit :
1.Rheumatic dan Linu Tulang
2.Anemia atau Lesu Darah
3.Mencegah Ejakulasi Dini
4.Kulit Kusam
Jenis-Jenis Ikan Tongkol :
1. Tongkol Belang/Tongkol Loreng (Skipjack Tuna)
2. Tongkol Kecil
3. Tongkol Atlantik (Bonito Atlantic)
4. Tongkol Pergata (Frigate Mackerel)
Ikan pindang merupakan produk olahan hasil perikanan yang paling banyak dihasilkanoleh pengolah ikan kecil dan menenga di Jawa Tengah. Pada tahun 2009 produk olahan ikan pindang mencapai 48.131,0 ton atau sekitar 58,48% dari jumlah produk olahan Jawa Tengah. Sebagian besar ikan pindang dihasilkan di Kota Pekalongan, Kabupaten Pati dan Rembang. Bahan baku yang digunakan adalah ikan tongkol.
Manfaat ikan tongkol yaitu dapat mengobati penyakit :
1.Rheumatic dan Linu Tulang
2.Anemia atau Lesu Darah
3.Mencegah Ejakulasi Dini
4.Kulit Kusam
Jenis-Jenis Ikan Tongkol :
1. Tongkol Belang/Tongkol Loreng (Skipjack Tuna)
2. Tongkol Kecil
3. Tongkol Atlantik (Bonito Atlantic)
4. Tongkol Pergata (Frigate Mackerel)
0 Response to "Jenis-Jenis Ikan (Part.2)"
Post a Comment